Antara Aku Dan Mesin: Siapa Pemilik Tulisan Itu? | par Xingrahmat | Juin 2025

 Antara Aku Dan Mesin: Siapa Pemilik Tulisan Itu? | par Xingrahmat | Juin 2025


Antara Aku Dan Mesin: Siapa Pemilik Tulisan Itu?

Affichage du site Web SUMUP sur un ordinateur portable, mettant en évidence des outils pour les petites entreprises, y compris les systèmes de paiement et les solutions de gestion financière.
Photo de Résumer sur Désactiver

Kata Sebenarnya Sama Saja – Manusia Diucapkan Atau Diketik Mesin.
Manusia Menulis: «Saya Lapar».
Ai Menulis: «Sejak Pagi Hingga Malam, Perut Belum Terisi.»
Maknanya SERUPA: Tubuh Butuh Makan.
Tapi Masalahnya Bukan Pada Kata. Masalahnya: Siapa Yang Lapar?

Dan di Sinilah Kita Terjebak Dalam Perdebatan Baru:
Ketika ai Menulis, Siapa Sebenarnya Yang Bicara?

Kita Tersentuh Oleh Tulisan Yang DiBuat Ai.
Tapi apakah itu Penipuan?
Tidak. Karena Sering Kali, Kita Bukan Sedang Mendengar Suara Mesin,
Melainkan Luka Manusia Yang Meminjam Suara Mesin Agar Bisa Terdengar.

Kita Bukan Sedang Dibohongi Algoritma.
Kita Sedang Menyaksikan Manusia Yang Menggigil Dalam Diam – Gelisah—
Lalu Akhirnya Bisa Bercerita Melalui Sesuatu Yang Tak Menghakimi.

« Tapi itu Bukan Tulisanmu. Itu Hanya Perintah. »
Kalimat itu meluncur Seperti Tuduhan:
« Ini tak Otentik. »

Kalau Kamu Hanya Memeri Perintah Kaku,
Seperti Bos Menyuruh Sekretarisnya,
Maka Benar: Ai Bukan Pena, Tapi Ghostwriter Yang Tak Kau Sentuh.
Tulisan itu bukan…



Source link

Related post